Jumat, 28 Maret 2014

Lambert : "Moyes Diperlakukan Tak Adil"


David Moyes (kiri) mendapat dukungan Paul Lambert (kanan)


BIRMINGHAM – Gaffer anyar Manchester United, David Moyes, banyak mendapat hujatan dan kritikan terkait performa tim musim ini. Hal itu tentunya setelah MU menjalani masa-masa sukses bersama Sir Alex Ferguson selama 26 tahun. Melihat rekan seprofesinya tertekan, pelatih Aston Villa, Paul Lambert, turut prihatin.

Menurutnya, Moyes diperlakukan tidak adil dan disudutkan secara sepihak akibat penampilan inkonsisten United di kandang maupun tandang pada musim ini. Seraya mendukung Moyes, Lambert menyatakan bahwa membangun sebuah tim tidaklah instan, diperlukan masa transisi yang tidak cepat. 

“Moyes melakukan yang terbaik di Manchester United, seperti saya di Aston Villa. Dalam sepakbola modern, Anda selalu dikritik keras ketika mendapat satu hasil buruk. Di masa lalu, Anda mungkin mendapat banyak waktu, namun sekarang orang-orang sukses menginginkan hasil instan. Saya pikir beberapa kritikan kepada Moyes terlalu berlebihan, saya serius mengatakannya,” ucap Lambert, seperti dilansir Goal, Jumat (28/3/2014). 

Ya, kritikan kepada Moyes bahkan datang lebih tajam setelah Setan Merah dipecundangi rival sekotanya, Manchester City, di Old Trafford, Rabu dini hari kemarin. Salah satu kata-kata tajam yang dilontarkan adalah Moyes tak diinginkan di United.

“Jika Anda berbicara untuk menerbangkan pesawat di stadion dengan pesan Anda tak diinginkan, itu sangatlah kejam. Saya pikir tingkat pekerjaan yang diambil Moyes sangatlah besar. Moyes seperti manusia lainnya dan ketika Anda mendapat kritikan semacam itu, hal tersebut sangat tidak menyenangkan,” tutup Lambert.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar